Konkurs Seni Suara Alam Burung Derkuku Liga Tulungagung II 2025, sudah memasuki putaran ke-lima. Digelar pada Minggu 29 Juni 2025, gantangan TGR yang berada di Desa Samir, Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung masih menjadi lokasi yang dipilih untuk kegiatan tersebut.

Kemeriahan agenda yang sudah terlaksana sejak beberapa tahun lalu, masih terlihat jelas. Para peserta masih setia untuk mendukung dan meramaikan kegiatan yang rencananya akan terus digelar sepanjang tahun ini dan juga tahun-tahun berikutnya. “Alhamdulillah Liga Tulungagung masih tetap mendapatkan dukungan penuh dari rekan-rekan yang ditandai dengan ramainya peserta yang hadir,” jelas Totok Arisandi selaku panitia.
Hal ini memang menjadi tujuan yang ingin dicapai. Sejak awal pelaksanaan hingga saat ini, pelayanan panitia tidak pernah berkurang. Meski tiket dibandrol dengan harga murah meriah yakni hanya Rp 25 ribu, seluruh peserta masih tetap mendapatkan sarapan pagi, teh dan kopi serta snack.
Menu tersebut bisa dengan bebas dinikmati oleh peserta selama persediaan masih ada. Sedangkan untuk para peserta yang beradu kualitas sang orbitan di dua kelas yang dilombakan yakni Kelas Bebas dan Kelas Pemula, bagi pemenang disediakan piagam dan juga trophy.

Sebuah penghargaan yang tidak main-main diberikan panitia sebagai apresiasi atas prestasi orbitannya dalam meraih kejuaraan. “Kami berusaha memberikan yang terbaik bagi peserta, baik yang belum beruntung dalam meraih juara ataupun yang sukses merebut juara. Ini adalah apresiasi yang selalu ingin kamu berikan,” sambung Totok Arisandi.
Sementara itu dari dalam arena diinformasikan bahwa perjuangan para peserta dalam merebut podium juara berlangsung seru. Cuaca cerah memberikan dukungan penuh bagi setiap peserta yang berada di atas tiang kerekan. Empat babak penjurian berlangsung tanpa kendala, sampai akhirnya penentuan posisi kejuaraan diumumkan.
Untuk peraih podium di kelas Bebas, juara satu dan dua berhasil menjadi milik N3 Bird farm Tulungagung lewat aksi apik Abimanyu, yang dikerek pada nomor 99 di urutan pertama dan Santiyaki yang menempati nomor kerekan 83 pada urutan kedua. Dan Copet orbitan Mbah Demang Kediri produk PN 955 yang berada di nomor kerekan 160 ditempat ketiga.

Si Kelas Pemula, podium pertama berhasil menjadi milik Tanpo Asmo andalan Sekertariat RGR Tulungagung ring New AGS yang berada dinomor kerekan 30. Urutan kedua menjadi milik Sulaiman andalan Bukori Tulungagung, derkuku bergelang 518 yang dikerek pada nomor 56 dan tempat ketiga diraih oleh Darmayuda orbitan Sanyoto Trenggalek, ring SWS 155 yang menempati nomor kerekan 58.
Diakhir acara, panitia mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan kehadirin peserta sehingga pelaksanaan bisa berlangsung sesuai harapan. Permintaan maaf juga disampaikan, jika selama acara, ada hal-hal yang kurang berkenan.


