Derkuku Indonesia Timur Bangkit

Derkuku Indonesia Timur Bangkit

Ilink Sultan, Dekoemania Lombok

Bangkitkan Kembali Derkuku Indonesia Timur

 

Setelah kepengurusan PPDSI Lombok Timur vakum sejak tahun 2005-2015, kini  Ilink Sultan, dekoemania Lombok memiliki keinginan untuk mengembalikan nafas hobi derkuku yang sempat tercipta ketika itu. Langkah yang sudah diambil adalah dengan merintis lomba derkuku dan geliat peternakan derkuku mulai tahun 2016.

Ilink Sultan (kanan) berusaha bangkitkan hobi derkuku Indonesia Timur.

Hal yang berbeda dengan daerah lain adalah P3SI selalu bergandengan dengan PPDSI dengan cara melakukan even-even lomba. “Kota Lombok rutin menggelar lomba perkutut pada pagi sampai siang hari, sedangkan untuk lomba derkuku siang hari sampai sore. Untuk lomba derkuku kami masih membuka kelas local dan bebas atau derkuku Kelantan,” terang Ilink Sultan.

Pilihan ini diambil mengingat saat ini masyarakat penghobi masih memiliki derkuku local sehingga cara ini dilakukan untuk tetap memberikan wadah dan kesempatan kepada mereka untuk disalurkan melalui lomba. Sedangkan derkuku Kelantan belum banyak dimiliki penghobi. Namun demikian, Ilink Sultan mengaku akan melakukan langkah-langkah nyata agar perkembangan hobi derkuku lebih maju.

Masyarakat lomba mulai menekuni hobi derkuku demi semarak Indonesia Timur.

Langkah-langkah yang dilakukan untuk mencapai keinginan agar hobi derkuku di wilayah Indonesia timur bisa segera mencapai hasil seperti yang diinginkan adalah :

Pertama, Mencari bibit-bibit derkuku Kelantan. Cara ini diambil sebagai bentuk keputusan pas dan tepat, karena kebutuhan akan derkuku Kelantan saat ini sudah tidak bisa ditunda lagi. Perkembangan hobi derkuku sekarang ini begitu cepat. Mayoritas derkuku yang dilombakan ataupun dijadikan bahan ternak indukan kandang sudah memiliki darah kental trah Kelantan. Mau tidak mau, suka tidak suka, trah Kelantan menjadi sebuah pilihan yang harus diambil, sebab jika tidak, maka seorang peternak ataupun pelomba tidak akan mampu mengikuti dahsyatnya perkembangan hobi derkuku.  Jika hanya mengandalkan trah derkuku lolak, maka produk mereka tidak akan mampu bersaing. Artinya bahwa pilihan menggunakan trah Kelantan menjadi sebuah keharusan dan kewajiban agar kita bisa mengikuti tren yang sudah berkembang. Menurut Ilink Sultan, untuk mendapatkan trah Kelantan, ternyata tidak perlu datang langsung ke Malaysia karena sudah bisa teratasi dengan membeli ke Pulau Jawa. “Saya kira teman-teman peternak di Pulau Jawa bisa membantu kami untuk mendapatkan indukan trah Kelaantan, jadi tidakeprlu lagi harus ke Malaysia,” jelas Ilink Sultan.

Kedua, Mengikuti lomba-lomba ke Pulau Jawa. Karena saat ini perkembangan hobi derkuku terfokus danterpusat di tanah Jawa, maka dari sinilah informasi bisa didapat, baik soal perkembangan hobi, trah indukan bagus yang harus dipakai untuk bahan ternak dan informasi lain yang dibutuhkan.

Bagi waktu, gelaran lomba perkutut yang dilakukan pagi sampai siag hari.

Setidaknya dengan ikut lomba di tanah Jawa, memberikan manfaat lain yakni bisa menyambung tali silaturrahmi dengan sesama dekoemania. Jadi sekali lomba maka jalinan silaturrahim masih bisa tetap tercipta.

Ketiga, Membentuk dan meminta SK Resufle Pengurus Baru PPDSI Lombok yang sampai saat ini belum terlaksana. Organisasi memang menjadi sebuah keharusan yang harus dimiliki sebuah hobi. Karena dengan organsiasi, maka sebuah hobi bisa mendapatkan kejelasan. Aturan-aturan yang ada dalam sebuah organisasi akan menjadi pegangan bagi komunitas untuk menekuni dan melanjutkan hobinya. Setidaknya dengan adanya organisasi maka sebuah kelompok akan terikat. Keterikan ini akan melahirkan sebuah kebersamaan dan kekompakan yang nantinya bakal menjadi modal besar untuk membawa hobi dalam organsiasi kea rah yang lebih baik dan manfaat. Tanpa organisasi, sulit rasanya hobi akan berkembang, maju dan mencapai apa yang diinginkan bersama.

Keempat, .Diklat juri sesuai kriteria penilaian yang terbaru, krna juri2 di lombok masih menggunakan format lama dan ditraining tahun 1999 oleh dewan juri PPDSI Pusat yang lama. Keberadaan juri memang menjadi hal yang perlu dilakukan dan dimiliki oleh setiap organisasi. Juri menjadi sebuah hal penting untuk menggerakkan program seperti lomba, tanpa juri maka kegiatan lomba tidak akan bisa berjalan. Karena dengan memiliki juri sendiri, maka organisasi bisa setiap saat menggunakannya ketika akan menggelar kegiatan. Apalagi untuk daerah Lombok yang cukup jauh dengan derah lain, tidak mungkin mendatangkan juri dari Jawa, terlebih jika hanya akan menggelar kegiatan yang sifatnya lokalan.

Suasana lomba derkuku dimulai pada siang hari sampai sore menyesuaikan jadwal.

Apalagi diakui oleh Ilink Sultan bahwa pengetahuan juri harus di update terus mengikuti perkembangan organisasi. Jika program tersebut sudah dilakukan dan terlaksana, Lombok memiliki keinginan besar untuk bisa menghadirkan gelaran Liga Derkuku Indonesia. “Kami berencana mengusulkan supaya PPDSI Bali dan Lombok untuk zona LDI PPDSI putaran terakhir setiap tahun,” lanjut Ilink Sultan.

administrator

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *