Latbernil Derkuku Jatim Kediri
Launching Lapangan Baru TGR Berbungkus Even
Minggu, 08 Oktober 2017 menjadi hari bersejarah bagi Team Guyub Rukun (TGR), terutama dekoemania Jawa Timur. Pasalnya pada saat itu, resmi dilaunching lapangan baru milik TGR yang berlokasi di Wates Kediri. Bukan sekedar baru, lapangan ini memiliki lokasi yang sangat strategis dan manfaat yang luar biasa. Menurut Agus New Ags selaku Ketua TGR bahwa lapangan ini diharapkan bisa menjadi pusat kegiatan dekoemania sehingga bisa menggerakkan hobi agar lebih bersemangat lagi.
“Saya harapkan lapangan baru ini bisa menjadi awal kebangkitan hobi derkuku khususnya di Jawa Timur dan Indonesia pada umumnya,” tegas Agus yang dihubungi via telepon yang kini berada di Busan Korea. Lokasi ini direncanakan bisa menjadi tempat berlangsungnya lomba derkuku dalam skala nasional karena akan ditancapkan sekitar 100 kerekan.
“Saat ini kerekan yang sudah berdiri ada sekitar 60 buah. Dalam waktu dekat akan ditambah lagi menjadi 100 kerekan,” jelas Agus. Menempati luas tanah sekitar 50 x 100 meter, lokasi ini memiliki akses yang cukup nyaman. Moh.Makrus mengaku bangga bahwa TGR bisa memiliki lokasi tersebut.
“Selama saya mengikuti lomba derkuku, belum ada lokasi yang sebagus ini, lahan parkir luas disatu lokasi, akses jalan bagus karena berdekatan dengan jalan raya dan suasana juga tenang karena posisinya berada jauh dari keramaian,” jelas Ketua Umum PPDSI Pusat. Dalam acara ini diawali dengan pemotongan tumpeng.
Hadir dalam kegiatan ini Ketua Umum PPDSI Pusat, Moh,Makrus, H.Mursad Trenggalek, Sawali Tulungagung, Bayoe Malang, Anshori Krian Sidoarjo, Sunaryo Kediri dan beberapa dekoemania lain. Pada acara launching lapangan baru TGR digelar juga Latbernil yang diikuti oleh hampir dekoemania yang tersebar di Jawa Timur. Meski sifatnya agenda regional, namun tidak sampai mengurangi semarak acara.
Beberapa dekoemania yang hadir mengaku bahwa kegiatan ini sangat positif untuk mendukung hobi derkuku di Indonesia. “Saya katakana bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat sekali terutama kepada peserta yang ingin menguji burung orbitannya sebagai turun dilomba yang lebih besar,” jelas H.Misbah Khunur dekoemania asal Malang.
Begitu juga yang dikatakan H.Mursad Trenggalek. Menurutnya dengan kegiatan ini maka jalinan silaturrahim tidak aakan putus. “Lomba seperti ini memiuliki dua manfaat, selain bisa melombakan burung, juga bisa bertemu dengan sesame pemain burung derkuku,” terang pemilik DHM BF Trenggalek.
Sunaryo, penanggung jawab acara mengatakan bahwa even seperti ini memang sengaja dilakukan untuk terus mengeksiskan hobi derkuku. “Kami dari TGR memiliki program untuk meramaikan hobi derkuku. Salah satu cara yang bisa kami lakukan adalah dengan menggelar kegiatan seperti ini. Jika memungkinkan kami akan menggelar secara rutin,” kata mania asal Wates Kediri.
Juara di Kediri
Kelas Senior
- Gema Ilahi H.Mursad-Trenggalek DHM
- Sopongiro M.Makrus-Blitar MKS
- Bunga Desa Karim-Kediri JbKrm
- Soponyono M.Makrus-Blitar MKS
- Putra Kediri Karim-Kediri JbKrm
- Angin Kembar Bayoe-Malang Barata
- Wahyu Ilahi H.Mursad-Trenggalek DHM
- Sengkleh Sunaryo-Kediri Arumania
- Falcao Debil-Blitar MKS
- Janggo Sunaryo-Kediri Arumania
Kelas Yunior
- Sawunggaling Kamal-Kediri KML
- Misteri Kamal-Kediri KML
- Telaga Biru Teguh-Trenggalek DHM
- Sara Alam Teguh-Trenggalek DHM
- Ducati Ristiono-Kediri RDS
- Basudewo Anshori-Sidoarjo KRM
- Gambling Kuwat-Trenggalek Arumania
- Bolodewe Anshori-Sidoarjo KRN
- Wulung Bayoe-Malang SSP
- Bahari Kamal-Kediri KML
2 Comments